Jakarta,eksposenews.com – Sial betul nasib Robby Nursalim pemilik kartu kredit bank UOB ini, meskipun dia tidak menggunakan fasilitas kartu kreditnya, namun ada pihak yang telah berhasil membobol kartu kredit miliknya dengan menggunakan tandatangan palsu. Kejadian penarikan uang tunai yang lumayan besar ini terjadi di Arion Mall lt 1 Blok A.Nomor 124, Jakarta Timur.
Pelaku berhasil melakukan penarikan uang tunai sebesar 46 juta. Kejadian pemalsuan yang dilakukan oleh seseorang dengan cara memalsukan tandatangan pada pada slip penarikan tunai kartu kredit Robby Nursalim. Sementara kartu kredit milik Robby selama ini dipegang oleh Julia (saksi) yang hanya digunakan untuk keperluan menarik tunai di ATM.
Namun pada tanggal 1 Oktober 2019, Robby melakukan pengecekan dengan mendatangi bank UOB Pusat.
Ternyata dari Bank UOB Pusat, Robby Nursalim mendapat informasi ada pembelanjaan sebesar 46 juta. Padahal Robby Nursalim tidak pernah menggunakan kartu kredit tersebut untuk belanja. Bank UOB juga memberikan bukti pembelanjaan yang setelah di cocokan ternyata tanda tangannya tidak sesuai dengan tanda tangan Robby Nursalim selaku pemegang kartu kredit.
Pengacara Robby Nursalim Fahrul, SH kepada awak media ini mengata kan, selaku kuasa hukum dari Robby Nursalim pemegang kartu kredit bank UOB merasa dirugikan. Pasalnya klien kami tidak pernah melakukan penarikan tunai sebesar 46 Juta. klien kami telah dipalsukan tandatangannya. Pihaknya juga sudah melakukan klarifikasi ke bank UOB. Atas kejadian tersebut klien kami merasa dirugikan karena harus membayar 46 juta lebih sesuai slip penarikan, sementara Klien kami bukan yang melakukan penarikan tersebut.
Kepada awak media, Owen sang pemilik usaha Indogame beralamat di ITC cempaka Mas lt.6 hall no.28-29 mengatakan, bahwa yang menandatangani di slip penarikan uang tunai sebesar 46 juta adalah sdri.Julia istri Robby Nursalim ujarnya. Namun pihaknya sudah mendapat informasi dari merchant bahwa limit kartu kredit penarikan sebesar 46 juta sudah dikembalikan ke kartu kredit tersebut. Julia berjanji akan membayar kepada Owen sebanyak dua kali uang sebesar 46 juta tersebut, ujar Owen.
Pihak Julia sendiri saat dikonfirmasi melalui nomor WA selulernya tidak membalas konfirmasi awak media, begitu juga saat didatangi ketempat kerjanya ternyata Julia sudah tidak masuk kantor selama seminggu ujar salah satu resepsionis di klinik gigi Noto di daerah Kelapa Gading.
Awak media juga berusaha melakukan konfirmasi kepada pihak pengacara Julia, Krissantoso Bayu Aji,SH,MH pada Sabtu, (2/11). Saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya juga tidak diangkat. Begitupun saat ditelepon dikantornya tidak ada yang mengangkat.
Pihak Robby Nursalim yang merasa dirugikan atas kejadian tersebut akhirnya melapor ke Polres Metro Jakarta Timur dengan Surat Tanda Lapor Polisi nomor: 1470/K/XI/2019/RESTRO JAKTIM.