AMPI Minta Kemendagri Tindak Tegas PJ Konawe
Aliansi Mahasiswa Pemuda Indonesia (AMPI) meminta kepada Kementerian Dalam Negeri (KEMENDAGRI) untuk menindak tegas pelaksana jabatan(PJ) Kabupaten Konawe karena diduga ikut terlibat dalam Penjaringan calon Bupati Konawe
ketua AMPI Tito pola mengatakan bahwa keterlibatan PJ Bupati Konawe dalam Penjaringan pemilihan kepala daerah Kabupaten Konawe yang akan dilaksanakan secara serentak disuruh Indonesia pada pada bulan November ke depan tentunya ini bisa berpotensi akan terjadinya ketidaknetrlanya pemilihan pilkada di kabupaten konawe
“pj konawe itu seorang ASN yang seharusnya beliau tetap menjaga netralitas ASN nah kalau kemudian pj juga terlibat dalam tahapan pilkada maka itu potensi pemilihan di Kabupaten Konawe tidak netral”ungkap Tito
tito juga menambahkan bahwa kita juga kemarin melihat bahwa secara terang terangan PJ konawe mengatakan kesiapan dirinya untuk maju sebagai calon bupati konawe dan sudah melakukan konsolidasi di beberapa partai – partai besar sebagai bentuk keseriusan beliau maju sebagai calon Bupati konawe.
“kami tidak larang pj konawe untuk calon bupati konawe hanya saja statusnya beliau kan ASN ada aturan yang mengatur tentang ASN dalam pilkada, kalau beliau mau calon bupati konawe harusnya mengundurkan diri dulu sebagai PJ bupati konawe” jelas ketua AMPI
tito pola secara tegas mengatakan jikalau PJ konawe tidak menundurkan diri maka kami secara kelembagaan meminta kepada kementrian dalam negri (KEMENDAGRI) untuk segera memberhentikan pj bupati konawe di karenakan sekarang sudah mulai tahapan pilkada serentak di bulan november ke depan