Laporan,Darmawansyah
Jakarta,15/1/2021 eksposenews.com – Meningkatnya para pengguna narkoba di wilayah DKI Jakarta pada tahun 2020 lalu, membuat Lembaga Swadya Masyarakat Gerakan Nawacita Rakyat Indonesia (GNRI) menjadi geram. Korban akibat dari pengguna narkoba tersebut adalah kebanyakan kaum muda. Yang lebih miris lagi anak-anak di usia dini juga telah menjadi korban dari penyalahgunaan narkoba.
Menyikapi maraknya peredaran narkoba, sekaligus sebagai bentuk kepedulian terhadap generasi muda dan anak bangsa, di awal tahun ini GNRI melakukan audensi langsung ke kantor BNN DKI Jakarta pada kamis 14/1/2021. Kunjungan GNBRI adalah untuk berkolaborasi dengan BNN DKI Jakarta dalam rangka memberantas para pengguna narkoba khususnya mulai dari kalangan anak-anak hingga orang tua.
N.N Kholis selaku ketua Umum GNRI di saat audensi dengan kepala BNN DKI Jakarta Brigjend Tagam Sinaga mengatakan “GNRI sebagai salah satu LSM di Indonesia khususnya di wilayah DKI Jakarta, siap untuk bersinergis dengan BNN DKI Jakarta dalam mengatasi dan memberantas para pengguna dan pecandu narkoba di wilayah DKI Jakarta”.
“Kami akan mulai dengan melakukan sosialisasi di kalangan GNRI sendiri dalam waktu dekat ini dengan bekerjasama dengan BNN DKI Jakarta untuk waktu akan segera kami informasi secepat mungkin,” tambah N.N Kholis selaku ketua umum GNRI.
Sementara itu juga kepala BNN DKI Jakarta ketika memberikan kata pembukaan dalam audensi tersebut menjelaskan “Bahwa DKI Jakarta merupakan tingkat paling tinggi para pengguna dan pecandu narkoba di seluruh provinsi di Indonesia”.
“Khusus di DKI Jakarta ada ratusan ribu para pengguna dan pecandu narkoba mulai dari kalangan muda hingga orang tua, dan ada sekitar 117 titik yang saat ini BNN DKI sedang pantau terus yang utama di wilayah Jakarta Utara dan Jakarta Barat”, Tambah Brigjend Tagam Sinaga kepala BNN DKI Jakarta di kantor BNN kamis 14/1/2021.
Dalam audensi GNRI dengan BNN DKI Jakarta dengan menggunakan protap covid 19 merupakan angin segar GNRI untuk terus melakukan terobosan khususnya penanggulangan narkoba di Indonesia, karena di ketahui bahwa narkoba tidak mengenal usia saat ini, demi kemajuan bangsa Indonesia GNRI siap mensosialisasikan dan bekerjasama dengan BNN di setiap provinsi Indonesia yang di mulai dari DKI Jakarta, pungkasnya.