• Sel. Mar 25th, 2025

Forum Wartawan Jakarta di Deklarasikan di Gedung Juang 45 Jakarta.

Byadmin

Jul 29, 2019

Jakarta,eksposenews.com- Ratusan wartawan berkumpul di gedung juang 45, jalan Menteng Raya, Jakarta Pusat, Minggu, 28 Juli 2019. Kehadiran para jurnalis tersebut adalah dalam rangka menyaksikan pendeklarasian Forum Wartawan Jakarta (FWJ).

Ketua FWJ, Mustafa Hadi Karya (Opan) mengatakan, Forum Wartawan Jakarta dibentuk untuk menjaga keseimbangan publikasi dengan Pemprov DKI Jakarta, jajaran kepolisian Polda Metro Jaya, menjaga kesinambungan dan penerapan kontrol pada jajaran TNI di wilayah Pangdam Jaya, dan melakukan pengawasan sosial kontrol kepada dewan di DPRD DKI Jakarta.

“Kami akan melakukan banyak hal untuk membantu membangun DKI Jakarta sebagai wadah publikasi maupun penyelenggaraan kegiatan di setiap sektor pembangunan. Dengan profesi kita sebagai jurnalis, yang kita miliki hanyalah pena. Denga pena, kita bisa sejahterakan Wartawan Jakarta.

Dengan Pena kita bisa merangkul semua komponen bangsa untuk bersatu membangun negeri tercinta ini, ujar Opan.

Dedi Ruslan selaku Pembina Bidang Ekonomi dalam sambutannya mengatakan, ” saya memberikan apresiasi atas dibentuknya Forum Wartawan Jakarta”. Saya berharap dengan di deklarasikannya forum Wartawan Jakarta dapat mensejahterakan wartawan melalui koperasi. Ujar Dedi.

Sementara itu, Dewan Pembina FWJ, Habib Abdul Qodir bin Toha Ba Aqil mengatakan, ” Seorang pendakwah adalah wartawan. Pendakwah mewartakan hal-hal yang baik, merekam dan membangun narasi yang positif. Jadi sebetulnya wartawan ini tugas yang cukup mulia”. Kalau zaman dahulu guru dikatakan penyair masa sekarang mungkin dengan bahasa sekarang yang dikatakan wartawan.

Kalau kita berkelompok bersama-sama membangun satu langkah memberikan syair yang insya Allah akan mendapat kan kebaikan di dunia juga di akhirat itu gambaran yang bisa saya berikan kepada saudara-saudara, termasuk saya,” kata Habib Abdul Qodir.

Penasehat Hukum Forum Wartawan Jakarta, Pitra Romadoni Nasution dalam sambutannya mengatakan, bahwa wartawan dalam tugasnya jelas berpihak kepada yang benar.

“Wartawan harus punya idealisme, selain bertugas menyiarkan berita, wartawan juga harus menyiarkan persoalan tentang kerakyatan,” ujar Putra.

Pitra juga meminta Forum Wartawan harus mampu bersinergi dengan institusi-institusi lainnya.

Kita FWJ tak akan besar jika tidak bersinergi dengan institusi-institusi lain seperti Polri, TNI, Eksekutif, Legislatif dan Yudikatif. Jaga hubungan baik dengan mereka dalam rangka tugas-tugas jurnalis anda,” ujar Pitra.

Wartawan itu dalam menjalankan fungsinya harus berpihak. Yakni berpihak kepada kebenaran. Selaku penasehat saya mendukung Forum Wartawan Jakarta yang baru dideklarasikan. Semoga dapat menjalankan tugas mencerdaskan kehidupan masyarakat dan membela Kebenaran, ucap Lemens Kodongan selaku penasehat FWJ.

AKBP Gede Nyeneng yang didaulat memberikan sambutan terakhir mewakili Kapolda mengatakan, ” bahwa sepengetahuan saya yang sudah cukup lama bertugas di lingkup Polda Metro Jaya, baru satu kali wartawan yang dilaporkan ke Polda Metro Jaya” ujarnya, menanggapi banyaknya tudingan Polisi yang suka mengkriminalisasi wartawan. Saya ucapkan selamat kepada pengurus yang telah terbentuk.

Deklarasi Forum Wartawan Jakarta (FWJ) dihadiri lebih dari 100 wartawan dari berbagai media, serta pelindung dari utusan Pangdam Jaya, Kapten Toif dan utusan Polda Metro Jaya, AKBP Gede Nyeneng, dewan pembina maupun dewan penasehat FWJ diantaranya Habib Abdul Qadir, Dedi Ruslan, Taufik Rahman, Lemens, Joko Irianto Hamid, Ali Zainal Abidin, dan perwakilan penasehat hukum FWJ Pitra Romadhoni Nasution.

Acara deklarasi diselingi oleh pembagian santunan kepada anak yatim dan juga dimeriahkan oleh kelompok sanggar sandal jepit yang mengisi akustik lagu ‘Sang Jurnalis’ serta teaterikal tentang masih terkatung-katungnya kemerdekaan pers di Indonesia. Deklarasi menjadi meriah karena dipandu oleh MC Kondang dan kocak Muscle. Selamat FWJ.

By admin

slot malaysia

slot thailand