Jakarta, eksposenews – Sam Aliano akhirnya menepati janjinya melaporkan pengrusakan baliho yang dipasangnya oleh orang tidak dikenal, ke Polres Jakarta Selatan (5/6).
Setibanya di Polres Jakarta Selatan, sekitar pukul 11.00 WIB, Seperti biasa, Sam Aliano didampingi relawannya masuk ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Jakarta Selatan, untuk membuat laporan.
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia Muda (PIM) yang menyatakan siap maju menjadi Capres, melaporkan tindakan kriminal setelah sebelumnya memberi waktu 2 x 24 jam kepada pelaku pengrusakan untuk menyerahkan diri.
” Saya melaporkan pelaku teror perusak baliho saya, saya harap segera ditangkap dan mengakui dirinya suruhan siapa, ini adalah tindakan panik yang hanya melawan dengan cara yang tidak sportif. Saya duga pelakunya adalah kubu dari partai politik yang tidak senang dengan misi – misi saya ” tegas Sam Aliano,Di Mapolres Jakarta Selatan.
” Mereka khawatir karena saya berhasil menarik simpatik warga untuk memilih saya di pemilihan presiden 2019. Mereka
tidak suka, mereka tidak senang dengan program unggulan saya yakni umrah gratis lewat aplikasi presiden umrah yang sudah bisa di download melalui Play Store yang berhasil memikat hati rakyat, ujarnya.
Sam berharap agar pelakunya segera dapat ditangkap oleh aparat kepolisian.
Kepada awak media, Sam menyatakan akan tetap melawan secara profesional dan tidak akan mundur dari visi misinya tetap maju sebagai calon presiden di pemilihan presiden tahun 2019.